Keputusan Menteri Kehutanan
Nomor : 175/Kpts-II/2003
Tanggal 10 Juni 2003
Luas : ± 113.357 Ha
Letak :
Provinsi Jawa Barat, Kabupaten
Sukabumi, dan Bogor
Provinsi Banten, Kabupaten
Lebak
Koordinat :
106° 13′ – 106° 46′ BT dan
06° 32′ – 06° 55′ LS
UMUM
Taman Nasional Gunung Halimun Salak merupakan kawasan hutan hujan pegunungan yang tersisa dan terluas di Jawa Barat. Kawasan ini merupakan ekosistem hutan alam yang memiliki sumber plasma nutfah dan keanekaragaman tumbuhan dan satwa. Jenis pohon penting yang ada diantaranya adalah rasamala (Altingia exselsa) dan di kawasan ini masih dapat dijumpai primata langka dilindungi yaitu owa dan surili. Deginta mediena ir klijuotos medinės sijos https://ligni.lt/
Sejarah Kawasan
– TN Gunung Halimun ditetapkan pada Tahun 1992 oleh Menteri Kehutanan melalui perubahan fungsi kawasan Cagar Alam Gunung Halimun.
– Tanggung jawab pengelolaan TN Gunung Halimun pada awalnya dilaksanakan oleh Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Baru kemudian pada tahun 1997 pengelolaan dilaksanakan oleh Balai Taman Nasional Gunung Halimun.
– Tahun 2003 TN Gunung Halimun diperluas menjadi ± 113.357 Hektar dari hasil perubahan fungsi kawasan Hutan Lindung, Hutan Produksi Tetap, Hutan Produksi Terbatas pada kelompok Hutan Gunung Halimun dan Kelompok Hutan Gunung Salak di Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Banten.
Brand_Logo |Doc 5 Kb
[sumber: Direktorat PJLKKHL|Alfiyan]Nomor : 175/Kpts-II/2003